Gubernur Banten Wahidin Halim memberi dukungan Karena perubahan pariwisata bergantung infrastruktur.
Thursday, September 12, 2019
Gubernur Banten Wahidin Halim yakini bidang pariwisata terutamanya pantai di Banten dapat memulihkan bahkan juga tingkatkan perkembangan ekonomi Banten.
"Masalahnya Pemerintah Propinsi (Pemprov) Banten terus mengatur infratruktur jalan ke arah lokasi wisata pantai di Propinsi Banten yang mempunyai garis pantai selama 509 km. (km)," kata Wahidin Halim di Banten seperti dalam info tertulisnya.
Sampai kini, Pantai Anyer Kabupaten Serang serta Pantai Carita Kabupaten Pandeglang jadi tujuan favorit.
Beberapa pantai di Banten juga sedang dikerjakan menjadi favorit, seperti Pantai Tanjung Lesung di Kabupaten Pandeglang serta Pantai Sawarna, di Bayah Kabupaten Lebak.
Sekitar 55 pulau kecil yang menyebar di selama garis pantai ini ikut menguatkan kekuatan wisata pantai Propinsi Banten.
Walau sudah sempat terimbas tsunami pada 22 Desember 2018, Gubernur Wahidin Halim berusaha langsung tancap gas menghidupkan pariwisata bahari Banten.
Ini kelihatan pada Peringatan Hari Buruh atau May Day 2019 tingkat Propinsi Banten yang dilaksanakan di lokasi wisata Pantai Anyer serta Carita Banten.
Ini berlangsung sebab Wahidin Halim minta Kepala Dinas Tenaga Kerja serta Transmigrasi Al Hamidi rayakan May Day disana.
Hasilnya perlahan-lahan serta tentu pariwisata pantai Banten bangkit kembali. Ini kelihatan pada libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H Tahun 2019 kemarin.
Waktu itu, lokasi wisata Pantai Anyer serta Pantai Carita ramai didatangi pelancong. Jalanan ke arah lokasi wisata pantai dipadati kendaraan beberapa pelancong.
Nah, untuk tingkatkan pariwisata bahari di Banten, Pemprov Banten melakukan penambahan serta pengaturan ruas di jalan pesisir pantai utara Propinsi Banten, di jalan Mauk-Teluk Naga Kabupaten Tangerang.
Di jalan pesisir pantai utara, Pemprov Banten membidik merehabilitasi ruas jalan Pontang di Kabupaten Serang-Mauk Kabupaten Tangerang. Terhitung juga perluasan jembatan.
Mengenai di pesisir pantai selatan Propinsi Banten, sekarang sedang dikerjakan penambahan serta pengaturan ruas jalan Bayah-Cikotok Kabupaten Lebak, Jalan Ciseuket-Sobang-Tela Kabupaten Pandeglang, dan pembangunan ruas jalan Tanjung Lesung-Sumur Kabupaten Pandeglang.
Di jalan tengah, Pemprov Banten sedang membuat ruas jalan Cipanas - Warung Banten Kabupaten Lebak.
Tahun ini Pemprov Banten bidik pengaturan serta penambahan ruas jalan Ciomas Kabupaten Serang-Mandalawangi-Caringin Kabupaten Pandeglang.
Selanjutnya Rruas jalan Taktakan-Gunungsari jadi satu jalan pilihan ke arah lokasi Anyer sedang dibenahi.
Tidak itu saja, di Banten sekarang sedang berjalan project strategis nasional (PSN), yaitu Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang.
Jalan tol ini terhubung langsung dengan Jalan Tol Tangerang-Merak di daerah Ciruas Kabupaten Serang. Jalan tol ini juga jadi satu diantara akses ke daerah selatan Propinsi Banten.
Berkaitan pembangunan jalan itu, Gubernur Wahidin Halim memberi dukungan hal itu. Karena, perubahan pariwisata bergantung infrastruktur.
"Jika jalan bagus, juga bagus pariwisatanya," paparnya .
"Masalahnya Pemerintah Propinsi (Pemprov) Banten terus mengatur infratruktur jalan ke arah lokasi wisata pantai di Propinsi Banten yang mempunyai garis pantai selama 509 km. (km)," kata Wahidin Halim di Banten seperti dalam info tertulisnya.
Sampai kini, Pantai Anyer Kabupaten Serang serta Pantai Carita Kabupaten Pandeglang jadi tujuan favorit.
Beberapa pantai di Banten juga sedang dikerjakan menjadi favorit, seperti Pantai Tanjung Lesung di Kabupaten Pandeglang serta Pantai Sawarna, di Bayah Kabupaten Lebak.
Sekitar 55 pulau kecil yang menyebar di selama garis pantai ini ikut menguatkan kekuatan wisata pantai Propinsi Banten.
Walau sudah sempat terimbas tsunami pada 22 Desember 2018, Gubernur Wahidin Halim berusaha langsung tancap gas menghidupkan pariwisata bahari Banten.
Ini kelihatan pada Peringatan Hari Buruh atau May Day 2019 tingkat Propinsi Banten yang dilaksanakan di lokasi wisata Pantai Anyer serta Carita Banten.
Ini berlangsung sebab Wahidin Halim minta Kepala Dinas Tenaga Kerja serta Transmigrasi Al Hamidi rayakan May Day disana.
Hasilnya perlahan-lahan serta tentu pariwisata pantai Banten bangkit kembali. Ini kelihatan pada libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H Tahun 2019 kemarin.
Waktu itu, lokasi wisata Pantai Anyer serta Pantai Carita ramai didatangi pelancong. Jalanan ke arah lokasi wisata pantai dipadati kendaraan beberapa pelancong.
Pengaturan ruas jalan
Nah, untuk tingkatkan pariwisata bahari di Banten, Pemprov Banten melakukan penambahan serta pengaturan ruas di jalan pesisir pantai utara Propinsi Banten, di jalan Mauk-Teluk Naga Kabupaten Tangerang.
Di jalan pesisir pantai utara, Pemprov Banten membidik merehabilitasi ruas jalan Pontang di Kabupaten Serang-Mauk Kabupaten Tangerang. Terhitung juga perluasan jembatan.
Mengenai di pesisir pantai selatan Propinsi Banten, sekarang sedang dikerjakan penambahan serta pengaturan ruas jalan Bayah-Cikotok Kabupaten Lebak, Jalan Ciseuket-Sobang-Tela Kabupaten Pandeglang, dan pembangunan ruas jalan Tanjung Lesung-Sumur Kabupaten Pandeglang.
Di jalan tengah, Pemprov Banten sedang membuat ruas jalan Cipanas - Warung Banten Kabupaten Lebak.
Tahun ini Pemprov Banten bidik pengaturan serta penambahan ruas jalan Ciomas Kabupaten Serang-Mandalawangi-Caringin Kabupaten Pandeglang.
Selanjutnya Rruas jalan Taktakan-Gunungsari jadi satu jalan pilihan ke arah lokasi Anyer sedang dibenahi.
Tidak itu saja, di Banten sekarang sedang berjalan project strategis nasional (PSN), yaitu Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang.
Jalan tol ini terhubung langsung dengan Jalan Tol Tangerang-Merak di daerah Ciruas Kabupaten Serang. Jalan tol ini juga jadi satu diantara akses ke daerah selatan Propinsi Banten.
Berkaitan pembangunan jalan itu, Gubernur Wahidin Halim memberi dukungan hal itu. Karena, perubahan pariwisata bergantung infrastruktur.
"Jika jalan bagus, juga bagus pariwisatanya," paparnya .